Facebook:
Radityo Djadjoeri
----- Original Message -----From: andre andreasSent: Sunday, November 15, 2009 8:49 PMSubject: [mediacare] Pidato Kebudayaan DKJ 2009 : SENI DAN 'CIVIL SOCIETY'
(oleh Ignas Kleden; Dengan Referensi Khusus Kepada Penyair Rendra)
Kita dapat berbahagia bahwa ada seniman-seniman kita seperti penyair Rendra telah menyatakan sikapnya secara gamblang, tanpa keraguan:
Orang-orang miskin di jalan / yang tinggal di dalam selokan / yang kalah dalam pergulatan,/ yang diledek impian, / janganlah mereka ditinggalkan
(Dari sajak âOrang-Orang Miskinâ)
Pesan penyair ini tentu saja tidak hanya tertuju kepada rekan-rekannya para seniman, dan khususnya para penyair Indonesia, tetapi kepada semua kita sebagai penghuni yang sah dari civil society yang bernama Indonesia.
dipetik dari alinea penutup pidato kebudayaan Ignas Kleden, selanjutnya silah kunjung
http://lenteradiata
sbukit.blogspot. com/2009/ 11/pidato- kebudayaan- dewan-kesenian. html
__._,_.___
blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com
-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
MARKETPLACE
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment