Judul buku : NONA M, kumpulan cerpen
Penulis : M DJUPRI
Ilustrasi sampul: ANTHONY WIBOWO
Desain sampul: DWI M
Penagtur tata letak isi: MARDIYANTO
Sketsa foto biodata penulis:karya LIM KENG (1934-2009)
Penerbit:
Rumah KataKata,Malang
Cetakan pertama:Agustus 2010
Tebal: 111 halaman
Harga @ Rp 30.000,-
Memuat 16 cerpen:
1.Dua Perempuan
2.Selamat Siang, Sealamat Siang
3.Elegom..Gocel?
4.Mama Kiem
5.Penantian
6.Langit Bersih Mengantar Pak Haji Pergi
7.Nona M
8.Kaprawi
9.Surat
10.Balon Gas
11.Kamil dan Burung Merpati
12.Durmawel
13.Hari-hari Gumun
14.Curut Ireng
15.Kades Kamari
16.Kakek dan Cucunya
M.DJUPRI
dilahirkan di Surabaya,15 Desember 1952. Pernah kuliah di Jurusan bahasa Indonesia FKSS IKIP Negeri Surabaya, 1973-1975, dan tidak tamat. Semasa belajar di kampus Ketintang mendapat ilmu dan mengenal dosen-dosen yang juga sastrawan dan pengamat/kritikus sastra, yaitu Suripan Sasi Hutomo (1940-2001), Budi Darma, Gatut Susilo Sumowijoyo, dan lain-lain.
Semasa kuliah mulai senang menulis puisi, cerita pendek, dan esai. Dimuat di Surabaya Post,Jawa Pos, Surya, Bhirawa, Liberty, Bintang Baru, Bali Post, surat kabar kampus Media Airlangga, Salemba Universitas Indonesia, Sinar Harapan, Suara Karya,Pikiran Rakyat, dll.
Semasa muda aktif di bidang seni dan kepemudaan di Beengkel Muda Surabaya (BMS) bermarkas di Aktif di grup kesenian dan kepemudaan Bengkel Muda Surabaya yang bermarkas di kompleks Balai pemuda.Di BMS ia mendapat pengalaman berorganisasi dan berolah seni, diantaranya dari Bambang Sujiyono (1949-2009), Akhudiat, Basuki Rachmat, Arthur Jon Horoni, Anang Hanani,dll. Di kompleks cagar budaya itu juga mengenal pelukis dan perupa antara lain M Daryono, OH Supono, Amang Rahman (1931-2001), Krisnha Mustajab, Rudi Isbandi, Nuzurlis Koto, Makhfud, Dwijo Sukatmo, dan lainnya. Juga mengenal sastrawan Muhammad Ali (1927-1998) dan Gatut Kusumo. Juga aktif di grup sastra 6 Januari 73 Art bersama Ismoe Rianto, Toto Sonata, Amamng Mawardi, dan Suharmono Kasiyun
Pernah aktif sebagai wartawan di tabloid Mingguan Mahasiswa, kemudian berganti Mingguan Memorandum pimpinan Agil H Ali almarhum. Pernah pula mendirikan majalah kebudayaan umum TREM bersama Nurinwa Ki S Hendro winoto, Peter A Rohi, Husen Mulahele dan Saiff Bakham. Pernah aktif sebagai redaksi suratkabar harian Suara Indonesia di Malang selama sebelas tahun, dan di Tabloid Teduh, Surabaya.
Tahun 1983 tinggal di Kota Malang bersama istri, Hardini Irawati dan dua anaknya, Fajar Agastya dan Bama Budi Darma.
Alamat rumah:
Jl.Danau singkarak VI E3D no.14
Malang 65138
HP 081 252160555.
e-mail: mjuprie@yahoo.com (untuk facebook juga)
-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
No comments:
Post a Comment