Wednesday, August 4, 2010

[ac-i] [esai] Harapan Atas Terbitnya Keep Your Hand Moving

 

Harapan Atas Terbitnya Keep Your Hand Moving
---Anwar Holid

Seorang kawan yang tahu bahwa bukuku akan diterbitkan GPU suatu hari bertanya, 'Degdegan enggak anak barunya mau lahir?'
'Enggak sih, cuma aku berharap banget jangan sampai melakukan kesalahan fatal di buku itu.'
'Memang kenapa?'
'Aku kan rewel sama editan buku-buku yang aku baca. Kalau bukuku sendiri banyak salah eja misalnya, tentu menyedihkan. Bisa malu sendiri aku. Apalagi ini buku tentang penulisan.'
'Ha ha ha... mengkritik memang mudah ya?'
'Enggak juga sih. Yang penting kan ada dasarnya. Cuma akan konyol kalau aku melakukan kesalahan serupa. Takut blunder.'
'Terus apa yang kamu lakukan?'
'Aku sudah bilang ke editor yang ngurus bukuku agar mengusahakan jangan sampai ada kesalahan. Supaya hati-hati. Aku juga begitu. Kami sudah ngobrol dan saling berusaha. Apalagi naskah ini juga sudah dibaca sama orang lain. Jadi ada pembanding.'
'Apa harapan kamu setelah buku itu terbit?'
'Aku berharap minimal tiga hal: (1) penjualan buku itu laris; (2) bermanfaat bagi banyak orang; (3) dikritik habis-habisan. Karena itu aku lagi usul ke bagian promosi GPU agar bisa mengadakan publisitas untuk buku itu. Syukur kalau bisa beberapa kali.'
'Semoga dikabulkan. Enggak semua orang bisa mendapatkannya.'
'Benar.'

Buku ini berjudul KEEP YOUR HAND MOVING, diterbitkan GPU pada akhir Juli 2010.

Waktu terakhir kali memeriksa cetak coba buku itu, muncul salah eja mengagetkan, misal ada tulisan 'berkecupan', padahal di naskah asli aku menulis 'berkecukupan.' Bagaimana bisa muncul kesalahan seperti itu?

Kawan lain bertanya, 'Apa ini buku tentang motivasi menulis?'

Sebenarnya ini bukan buku murni tentang cara menulis setahap demi setahap. Yang lebih aku tekankan pertama-tama ialah mempersuasi orang untuk menulis sebebas mungkin, abaikan dulu soal tetek-bengek bahasa. Aku ingin bilang 'ayo menulis secara bebas dan rasa senang, terus kita perbaiki perlahan-lahan lewat disiplin, biar luwes.' Baru nanti di ujung buku aku sebut pentingnya standar bahasa, EYD, menulis secara rapi, dan berusaha jangan sampai melakukan kesalahan elementer yang bisa menodai kredibilitas penulis. Menulis dengan baik dan rapi itu menguatkan kepercayaan orang lain. Aku lebih suka bilang ini buku tentang berbagi soal penulisan.

Komentar dia, 'Siapa tahu kalau disebut sebagai buku "panduan" maka lebih jelas dan tegas.'

Sang editor menimpali: 'Ada fakta bahwa subjudul yang simpel dan komunikatif biasanya justru akan membuat sebuah buku lebih laku. Toh, judul utamanya sudah cukup "stylish." Tak ada salahnya dengan kata "panduan."'

Maka editor memilihkan subjudul 'Panduan Menulis, Mengedit, dan Memolesnya' untuk buku tersebut.

Keep Your Hand Moving intinya mengajak orang menulis sesuai maksud, ekspresif, dan rapi. Mula-mula buku ini berusaha membangkitkan saraf dan kebiasaan menulis, berani mewujudkan ide jadi tulisan yang utuh, enak dibaca, layak publikasi---baik untuk ditawarkan ke media massa atau penerbit maupun disebar ke publik lewat berbagai cara. Banyak orang suka menulis, tapi caranya kerap sembarangan, mengabaikan aturan umum, sementara mereka buta standar yang berlaku, padahal ingin tulisan itu dibaca massa. Maka sering terjadi miskomunikasi. Di sini pentingnya menguasai norma bahasa, karena ia menyetarakan cara berpikir. Dengan itulah penulis dan pembaca jadi 'nyambung.'

Penulis juga perlu mampu menilai, menganalisis, dan mengedit karya sendiri, melenturkan tulisan atau menggayakan cara bertutur agar lebih hebat dan bertenaga. Ujungnya menyemangati untuk mau belajar dari karya orang lain, pantang menyerah, dan terus menciptakan karya terbaik.

Materi naskah buku ini awalnya berasal dari dua workshop penulisan yang di sana aku jadi gurunya, ditambah tulisan ketika aku diundang jadi instruktur atau bahan diskusi di workshop lain. Setelah aku coba utuhkan isinya, proposal bukunya aku ajukan ke GPU. Aku memohon endorsement kepada delapan orang untuk buku ini; lima di antaranya bersedia memberi, yaitu Hernowo, Ignatius Haryanto, Arvan Pradiansyah, Adenita, dan Akmal Nasery Basral.

Semoga Keep Your Hand Moving bisa menjadi bacaan berharga bagi mereka yang bermaksud ingin mengungkapkan gagasan, melampiaskan perasaan, dan sama-sama berusaha meningkatkan kualitas tulisan. Beberapa bulan lalu ada kawan lamaku kirim email begini: 'Aku ingin belajar nulis, euy. Harus bagaimana ya?' Buku ini semoga bisa menjawab pertanyaan sejenis itu.[]

Anwar Holid bekerja sebagai editor, penulis, dan publisis. Blogger @ http://halamanganjil.blogspot.com.

KONTAK: wartax@yahoo.com | HP: 085721511193 | Panorama II No. 26 B Bandung 40141

__._,_.___
Recent Activity:
blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com

-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment