Ada yang mau barengan atau ketemu di lokasi, telp aja aku: 0818145135
___________________________________________________________________
"a Night with Dayak is the following event after "a Day with Dayak" which held on November 22 '09 at Anjungan Kalimantan Barat, Taman Mini Indonesia Indah.
There will be:
"Natas Banyang" - the welcoming ritual ceremony of Dayak Maanyan
Join us and enjoy our traditional "Tuak" (Dayak's rice wine)
Photography Exhibition of:
@ 25 selected photos of Rally Photography Competition,
held on 22 November 2009 in "a Day with Dayak" event and
participated by Jakarta and around Senior High School and University students
@ Local communities around Taman Nasional Danau Sentarum's (West Kalimantan) photo works - the project of "Photovoices" and supported by WWF/HoB (to be confirmed)
@ Rani Djandam's essay photography of "Ngamuan Gunung Pirak" - Dayak Ma'anyan's traditional wedding ceremony
@Dayak photo works - by Invited photographer
@Dayak Old Photos collection of Sanggar Tingang Madaang
Live demonstration booths of:
@ Hand tapping tattoo - a Dayak traditional tattooing by Durga Tattoo
@Beading - by Mrs. Jos Ibau
Traditional Handicrafts exhibition and bazaar
(beads, rattan, textile)
---ALL ACTIVITIES ABOVE ARE OPEN FOR PUBLIC 13 and 14 Dec 2009---
---------------------------------------------------------------------------------------
"a Night with Dayak" merupakan event lanjutan setelah "a Day with Dayak" yang diselenggarakan pada tanggal 22 November 2009 di Anjungan Propinsi Kalimantan Barat, Taman Mini Indonesia Indah.
Dalam "a Night with Dayak" ini akan ada:
"Natas Banyang" - ritual pembukaan dari Dayak Ma'anyan
Mari bergabung bersama kami dan menikmati "tuak" (minuman khas Dayak)
Pameran fotografi:
@ 25 foto terpilih hasil dari Lomba Rally Fotografi yang diselenggarakan pada tanggal 22 November 2009 dalam acara "a Day with Dayak", diikuti oleh para pelajar dan mahasiswa dari Jakarta dan sekitarnya
@ Foto karya komunitas lokal di sekitar Taman Nasional Danau Sentarum (Kalimantan Barat) - Project Foto Komunitas oleh Photovoices, bekerjasama dengan WWF/HoB (dalam konfirmasi)
@ Essay Fotografi "Ngamuan Gunung Pirak" - acara adat perkawinan dari Dayak Ma'anyan's oleh Rani Djandam, Antropolog Dayak
@ Foto Masyarakat Dayak oleh Fotografer undangan
@ Fotografi kehidupan masyarakat Dayak masa lalu, koleksi Sanggar
Booth live demonstrasi:
@ Hand tapping tattoo - pembuatan tato Dayak cara tradisional oleh Durga Tattoo
@ Merangkai manik-manik oleh Ibu Jos Ibau
Pameran dan Bazaar Kerajinan tradisional dan kontemporer
(manik-manik, rotan dan tenun ikat)
---SELURUH KEGIATAN DI ATAS TERBUKA UNTUK UMUM, 13-14 Dec '09--
Referensi lain:
http://nn-no.facebook.com/event.php?eid=190351818166&ref=mf
http://wisata.kompasiana.com/2009/12/07/a-day-with-dayak
Best Regards,
Frans
MP: http://efeks.multiply.com/photos
FB: http://www.facebook.com/group.php?gid=48445356623&ref=search
Everything has its beauty but not everybody sees it.
____________
"a Night with Dayak is the following event after "a Day with Dayak" which held on November 22 '09 at Anjungan Kalimantan Barat, Taman Mini Indonesia Indah.
There will be:
"Natas Banyang" - the welcoming ritual ceremony of Dayak Maanyan
Join us and enjoy our traditional "Tuak" (Dayak's rice wine)
Photography Exhibition of:
@ 25 selected photos of Rally Photography Competition,
held on 22 November 2009 in "a Day with Dayak" event and
participated by Jakarta and around Senior High School and University students
@ Local communities around Taman Nasional Danau Sentarum's (West Kalimantan) photo works - the project of "Photovoices" and supported by WWF/HoB (to be confirmed)
@ Rani Djandam's essay photography of "Ngamuan Gunung Pirak" - Dayak Ma'anyan's traditional wedding ceremony
@Dayak photo works - by Invited photographer
@Dayak Old Photos collection of Sanggar Tingang Madaang
Live demonstration booths of:
@ Hand tapping tattoo - a Dayak traditional tattooing by Durga Tattoo
@Beading - by Mrs. Jos Ibau
Traditional Handicrafts exhibition and bazaar
(beads, rattan, textile)
---ALL ACTIVITIES ABOVE ARE OPEN FOR PUBLIC 13 and 14 Dec 2009---
------------
"a Night with Dayak" merupakan event lanjutan setelah "a Day with Dayak" yang diselenggarakan pada tanggal 22 November 2009 di Anjungan Propinsi Kalimantan Barat, Taman Mini Indonesia Indah.
Dalam "a Night with Dayak" ini akan ada:
"Natas Banyang" - ritual pembukaan dari Dayak Ma'anyan
Mari bergabung bersama kami dan menikmati "tuak" (minuman khas Dayak)
Pameran fotografi:
@ 25 foto terpilih hasil dari Lomba Rally Fotografi yang diselenggarakan pada tanggal 22 November 2009 dalam acara "a Day with Dayak", diikuti oleh para pelajar dan mahasiswa dari Jakarta dan sekitarnya
@ Foto karya komunitas lokal di sekitar Taman Nasional Danau Sentarum (Kalimantan Barat) - Project Foto Komunitas oleh Photovoices, bekerjasama dengan WWF/HoB (dalam konfirmasi)
@ Essay Fotografi "Ngamuan Gunung Pirak" - acara adat perkawinan dari Dayak Ma'anyan's oleh Rani Djandam, Antropolog Dayak
@ Foto Masyarakat Dayak oleh Fotografer undangan
@ Fotografi kehidupan masyarakat Dayak masa lalu, koleksi Sanggar
Booth live demonstrasi:
@ Hand tapping tattoo - pembuatan tato Dayak cara tradisional oleh Durga Tattoo
@ Merangkai manik-manik oleh Ibu Jos Ibau
Pameran dan Bazaar Kerajinan tradisional dan kontemporer
(manik-manik, rotan dan tenun ikat)
---SELURUH KEGIATAN DI ATAS TERBUKA UNTUK UMUM, 13-14 Dec '09--
Referensi lain:
http://nn-no.
http://wisata.
Frans
MP: http://efeks.
FB: http://www.facebook
Everything has its beauty but not everybody sees it.
__._,_.___
blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com
-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
MARKETPLACE
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment