Friday, February 19, 2010

[ac-i] SUSUNAN PENGURUS DEWAN KESENIAN KOTA MOJOKERTO 2009-2014

 

PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO

NOMOR 18 TAHUN 2009

TENTANG SUSUNAN PENGURUS DEWAN KESENIAN KOTA MOJOKERTO (DKM)

MASA BHAKTI TAHUN 2009-2014

I.PELINDUNG: Walikota Mojokerto

ll.PENASEHAT :
1.Ketua DPRD Kota Mojokerto

2.Sekretaris Daerah Kota Mojokerto


lll.DEWAN PEMBINA:
-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto
-Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretaris Daerah Kota Mojokerto
-Kepala Bagian Hukum dan Perundang-undangan Sekretaris Daerah Kota Mojokerto

-Kepala bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kota Mojokerto

IV.KETUA UMUM: Hj Dwi Astuti Abdul Gani Soehartono (Ibu Walikota Mojokerto)

Ketua l : Hj Ninis Suyitno (Ibu Sekdakot Mojokerto)

Ketua lll: Hj Anis Sutomo


V.SEKRETARIS l : Heriyanto Subekti (Mengundurkan diri, digantikan oleh Wita Widiyanti, SPsi)

SEKRETARIS ll: Marlupi Sutikno

VI.BENDAHARAl: Tutik Samsul

BENDAHARAll: Achiriyah , S Pd

Vll. BIDANG-BIDANG:
1.SENI MUSIK: Oky Sunarko, Darto Kuswandi, Erwin Wibowo
2.DRAMA: Gatot Sableng, M Misbach (almarhum)
3.SASTRA: Saiful Bakri, Hanibal, SPd
4.SENI RUPA: M Sochieb Husein, Shindu Utomo, SPd
5. SENI TARI : Tavia Dewi, Spd, Elita Dimawan
6.SENI INOVATIF: Zainal Abidin, Spd, Nyong Larunga, Wita Widiyanti, SPsi
7.HUMAS: Krisantus Sugiatmoko, Ruslin, Agus Triyatno, S Stp

8.UMUM: Kipni, Nurhadi

Mojokerto, 1 April 2009

Walikota Mojokerto

Abdul Gani Soehartono


Sekretariat:
DEWAN KESENIAN KOTA MOJOKERTO
Jl. Gajah Mada 149 Kota Mojokerto Jawa Timur
e-mail: dewankeseniankotamojokerto@gmail.com

Kontak person:
1.Ibu Anis Sutomo, Ketua lll: 081 33 222 1565
2.Ibu Tutik Samsul, Bendahara l : 081134 39060


__._,_.___
Recent Activity:
blog: http://artculture-indonesia.blogspot.com

-----------------------
Art & Culture Indonesia (ACI) peduli pada pengembangan seni budaya Nusantara warisan nenek moyang kita. Warna-warni dan keragaman seni budaya Indonesia adalah anugerah terindah yang kita miliki. Upaya menyeragamkan dan memonopoli kiprah seni budaya Indonesia dalam satu pemahaman harus kita tentang mati-matian hingga titik darah penghabisan.
.

__,_._,___

No comments:

Post a Comment